Antena Wajanbolic ialah antena eksternal untuk memperkuat jangkauan
wireless dengan jangkauan yang lebih jauh,bahkan banyak buku-buku atau
situs-situs yang menjanjikan sampai jarak 2KM,WOW...jauh bukan???Tapi
pada kenyataanya,berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan,akan
sangat sulit atau bahkan tidak bisa mencapai jarak sejauh itu.Hal ini
disebabkan karena banyak faktor,bisa kualitas wifi modem.kabel,ataupun
cuaca atau penghalang,bisa berupa pohon,bangunan dan yang lainnya.
Jika diantara kalian ada yang mau mencoba membuatnya,kami akan berikan
sedikit informasinya,berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan
sendiri.
Untuk data-data yang saya cantumkan di bawah adalah berdasarkan data
dari hasil percobaan yang telah kami buat sendiri.Jadi tidak harus
sama,boleh saja bereksperimen sesuai keinginan kalian.
1.Persiapan
Alat dan Bahan
Adapun alat yang diperlukan untuk pambuatan wajanbolic ialah :
1. Solder
2. Bor
3. Gergaji besi
4. Tang potong/Tang crimping
5. Cutter
Bahan yang dibutuhkan ialah :
1. Wajan dengan diamter 30 cm
2. Peralon dg panjang 40 cm,diameter 3 inchi
3. Doff /tutup pralon PVC 2 buah
4. Alumuniumfoil
5. Tinol
6. Lem peralon
7. USB Wifi
8. Mur dan baut ukuran 12 atau 14
9. Kabel UTP
10.Kabel USB (male-female)
Jika kalian ingin mengurangi biaya pembuatan kalian bisa
menggunakan/mencari bahan alternatif,dan tidak harus baru semua, 2.
Topologi dan Cara Kerja Wajan Bolic
Topologi Wajan Bolic
Cara Kerja Wajan Bolic
Cara kerja wajan bolic adalah
menempatkan bagian sensitif antena pada titik fokus parabola (wajan)
sehingga semua gelombang elektromagnet yang mengenai wajan akan
terkumpul dan diterima oleh bagian sensitif tersebut.
3.
Proses Pembuatan
Sebelum memulai pembuatan wajan bolic,ada beberapa hal yang perlu di
perhatikan pada saat pembuatan ataupun perakitan,diantaranya adalah:
Perhitungan dalam menentukan titik tengah wajan dan titik
penempatan usb wifi.
Penyambungan kabel USB/extender dengan kabel UTP,hal ini karena
kedua kabel tersebut mempunyai type yang berbeda,kabel USB memiliki 4
cabang,sementara kabel UTP ada 8 cabang.
Berikut cara penyambungannya:
Kabel UTP Orange – Putih Orange disatukan untuk menghubungkan
pin +5V (kabel USB Merah)
Kabel UTP Putih Hijau untuk menghubungkan pin + Data (kabel USB
Putih)
Kabel UTP Hijau menghubungkan pin – Data (kabel USB Hijau)
Kabel UTP Biru – Putih Biru dan Coklat – Putih Coklat diatukan
untuk menghubungkan Ground kabel USB Hitam)
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Lubangi tengah wajan sebanyak tiga lubang dengan ukuran sebesar baut
14
3. Potong peralon sepanjang 40 cm dan lubangi peralon untuk meletekan
wifi kemudian
Bungkus peralon dengan alumunium foil. dan hasilnya akan seperti ini:
4. Lubangi tutup peralon yang menempel pada wajan dengan ukuran sama
seperti pada wajan dan pasang alumunium foil pada bagian dalam tutup
paralon
5. Pasngkan tutup peralon bagian bawah pada wajan
6. Pasangkan wifi pada peralon yang telah tadi di lubangi
7. Pasang tutup peralaon yang telah di lapisi alumuniumfoil tadi pada
perelon bagian atas
8. Pasangkan pipa pada tutup peralon yang sudah menempel pada wajan dan
lem pada sambungan tersebut dengan lem peralon
9. Proses penymbungan kabel dengan solder
10. Selanjutnya adalah merangkai secara keseluruhan,baik kabel,wifi
modem,wajan selaku reflektor
dan mencobanya.untuk mengtehui hasil pengetesan,dapat menggunakan
software netstumbler
ataupun yang lain.
4.
Masalah Yang Sering Terjadi
Dari hasil percobaan yang telah kami lakukan ada beberapa masalah yang
sering terjadi,diantaranya adalah:
USB tidak terdetek,hal ini bisa disebabkan karena proses
penyambungan kabel yang kurang sempurna,bahkan hal ini dapat
menyebabkan USB terbakar.
Sinyal kurang bagus,hal ini bisa disebabkan karena kualitas kabel
yang kurang bagus dan terlalu panjang.
Wajan bolic adalah antena dengan tipe penerimaan satu arah,jadi
jika arahnya terhadap sumber/acces point kurang tepat,maka sinyal yang
ditangkap kurang bagus.
Cuaca dan penghalang.Hal ini dapat mempengaruhi jangkauan dan kuat
sinyal yang ditangkap oleh wajanbolic.